Perempuan Berkaus Kaki
Setenang pohon rindang yang memandangmu
dalam setiap decak kagum
Rumput segar saja iri,
hijaunya tak sesejuk perangaimu
Bunga mawar saja tak rela,
wanginya tak semerbak kecerdasanmu
Kupu-kupu juga resah,
indahnya tak semulia tundukan
pandanganmu
Apalagi hamba,
hina dina saja hamba tidak buta
cahaya paras manusia bidadari
Ah, perempuan berkaus kaki
Adakah yang lebih tajam dari perempuan berkaus kaki?
Ketika sebagian orang menganggap remeh,
Tidak ada kata remeh dalam kamusmu
Atas sebuah pelanggaran
Adakah yang lebih pandai dari perempuan berkaus kaki?
Sejengkal kaki saja tidak kau biarkan
Ketika mata semut juga tak kau beri kesempatan
Sungguh, segala yang tak boleh ditampakkan
Engkau perjuangkan,
Untuk tidak kau dustakan
Wahai perempuan berkaus kaki,
Dirimu laksana tangkisan
Atas segala prasangka pekat
Sebuah gelap dalam sesat
Luwes mewarnai kaku, pada dirimu
Ramah membantah acuh, dalam senyummu
Wahai perempuan berkaus kaki,
Nyatanya engaku menepis segalanya,
Setiap yang mencibir tanpa mengindahkan
Segala aturanNya
Sleman, 23 Desember 2016
dalam setiap decak kagum
Rumput segar saja iri,
hijaunya tak sesejuk perangaimu
Bunga mawar saja tak rela,
wanginya tak semerbak kecerdasanmu
Kupu-kupu juga resah,
indahnya tak semulia tundukan
pandanganmu
Apalagi hamba,
hina dina saja hamba tidak buta
cahaya paras manusia bidadari
Ah, perempuan berkaus kaki
Adakah yang lebih tajam dari perempuan berkaus kaki?
Ketika sebagian orang menganggap remeh,
Tidak ada kata remeh dalam kamusmu
Atas sebuah pelanggaran
Adakah yang lebih pandai dari perempuan berkaus kaki?
Sejengkal kaki saja tidak kau biarkan
Ketika mata semut juga tak kau beri kesempatan
Sungguh, segala yang tak boleh ditampakkan
Engkau perjuangkan,
Untuk tidak kau dustakan
Wahai perempuan berkaus kaki,
Dirimu laksana tangkisan
Atas segala prasangka pekat
Sebuah gelap dalam sesat
Luwes mewarnai kaku, pada dirimu
Ramah membantah acuh, dalam senyummu
Wahai perempuan berkaus kaki,
Nyatanya engaku menepis segalanya,
Setiap yang mencibir tanpa mengindahkan
Segala aturanNya
Sleman, 23 Desember 2016
Komentar
Posting Komentar